SELAYANG PANDANG FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT (FKM) UI

1. Sejarah FKM UI

Doktor Mochtar, Kepala Departemen Kesehatan Masyarakat dan Komunitas Kedokteran FKUI bekerjasama dengan USAID membentuk Fakultas Kesehatan Masyarakat di Universitas Indonesia. program yang pertama kali ada adalprogram magister. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan No. 26 Tahun 1965 tanggal 26 Februari 1965, diputuskan bahwa Fakultas Kesehatan Masyarakat dibentuk di bawah naungan Universitas Indonesia. Kemudian melalui Surat Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan No. 153 Tahun 1965, ditetapkan tanggal berdirinya FKM UI yaitu pada tanggal 1 Juli 1965. Pada tahun 1987 Program Sarjana Kesehatan Masyarakat dibuka guna memenuhi syarat sebagai fakultas sesuai dengan Undang-Undang Pendidikan di Indonesia. Selanjutnya sejak 1990 FKM UI menawarkan pendidikan magister di bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat diikuti dengan dibukanya program magister lain seperti Kajian Administrasi Rumah Sakit, Epidemiologi dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Pada tahun 1994 FKM UI membuka Diploma III (suatu program vokasi 3 tahunan setelah pendiidkan SMA dalam berbagai bidang kesehatan). Namun untuk memenuhi tuntutan visi universitas yang lebih mengedepankan riset dan menjadi universitas kelas dunia program tersebut ditutup pada tahun 2004. Saat ini program diploma di tingkat universitas diampu oleh Fakultas Vokasi UI.

Di tahun 2013 FKM UI telah berkembang menjadi penyedia jasa pendidikan kesehatan masyarakat mulai dari Program Sarjana, Magister dan Doktor, serta memiliki 12 pusat kajian, 7 departemen dan 2 kelompok studi. FKM UI menyandang predikat sebagai fakultas tertua dalam bidang kesehatan masyarakat.

2. Visi Misi

Visi : Mendukung pencapaian visi UI dengan menjadikan pusat pengembangan ilmu, teknologi, dan pendidikan kesehatan masyarakat berkelas dunia yang berperan aktif dalam pengembangan profesi kesehatan masyarakat dan gerak pembangunan kesehatan di Indonesia dan Asia.

Misi :

• Menjadikan FKM UI pusat pengembangan watak, moral, etika, dan budaya bangsa Indonesia melalui penyelenggaraan program pendidikan yang berorientasi pada pengembangan integritas, wawasan, intelektualitas, profesionalime, dan kepekaan sosial lulusan

• Menjadikan FKM UI pusat pengembangan ilmu dan teknologi kesehatan masyarakat melalui kegiatan penelitian yang menghasilkan karya ilmiah bermutu tinggi, kreatif, inovatif, dan berhasil guna

• Menjadikan FKM UI penggerak pembangunan kesehatan nasional dan regional melalui partisipasi aktif dalam membangun kemampuan dan upaya masyarakat untuk menyelesaikan berbagai masalah kesehatan

• Menjadikan FKM UI pusat pengembangan watak, moral, etika, dan budaya bangsa Indonesia melalui penyelenggaraan program pendidikan yang berorientasi pada pengembangan integritas, wawasan, intelektualitas, profesionalime, dan kepekaan sosial lulusan

• Menjadikan FKM UI pusat pengembangan ilmu dan teknologi kesehatan masyarakat melalui kegiatan penelitian yang menghasilkan karya ilmiah bermutu tinggi, kreatif, inovatif, dan berhasil guna

• Menjadikan FKM UI penggerak pembangunan kesehatan nasional dan regional melalui partisipasi aktif dalam membangun kemampuan dan upaya masyarakat untuk menyelesaikan berbagai masalah kesehatan

3. Struktur Organisasi dan Profil Pimpinan FKM UI

Fakultas Kesehatan Masyarakat dipimpin oleh seorang Dekan bernama dr. Agustin Kusumayati, M.Sc, PhD. selain menjadi dekan FKM, beliau juga menjadi dosen untuk mata ajar Penyehatan Makanan, Kesehatan Ibu dan Anak, Kesehatan Reproduksi Remaja. dibawah dekan terdapat Wakil Dekan I yaitu Dr. dr. Sabarinah Prasetyo, M.Sc. dan Wakil Dekan II dr. Asri C. Adisasmita, MPH, PhD

Dekan FKM UI: dr. Agustin Kusumayati, M.Sc, PhD.

4. Departemen & Program Studi

Fakultas Kesehatan Masyarakat UI memiliki departemen peminatan diantaranya departemen Epidemiologi, Biostatistik dan Kependudukan, Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku, Gizi Kesehatan Masyarakat, Kesehatan Lingkungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Administrasi dan kebijakan Kesehatan, serta kelompok studi Kesehatan Reproduksi. terdapat 3 program yang ditawarkan yakni program sarjana, program magister dan program doktor. program sarjana sendiri terdiri dari program reguler dan ekstensi.

5. Fasilitas

sarana yang ada di Fakultas Kesehatan Masyarakat ialah ruang kuliah, Perpustakan, Ruang Seminar dan Rapat, Fasilitas Hot Spot (Wi Fi), Lapangan Olah Raga, Kantin, Musholla, Taman Belajar, Unit Mahasiswa dan Alumni (Mahalum), Laboratorium ; - Laboratorium Gizi : merupakan salah satu sarana yang dimiliki oleh Departemen Gizi Kesehatan Masyarakat. Pada awalnya peralatan di laboratorium gizi yang merupakan sumbangan dari USAID adalah peralatan untuk pengukuran antropometri dan untuk penimbangan bahan makanan. Dengan bantuan proyek CHN III, laboratorium gizi menambah peralatan untuk analisis bahan makanan secara kimia, pemeriksaan biokimia dan komposisi lemak tubuh. - Laboratorium Komputer : FKM telah menyiapkan laboratorium komputer untuk kebutuhan pendidikan mahasiswa dari program S1, S2 dan S3. Disamping untuk praktikum juga disediakan ruang akses internet bagi mahasiswa untuk penelusuran arsip seperti digital library, jurnal elektronik, dan lain-lain. - Laboratorium Kesehatan Lingkungan (Lab. KL) : Laboratorium Kesehatan Lingkungan dikelola oleh Departemen Kesehatan Lingkungan, terdiri dari unit-unit Kualitas Udara, Air, Mikrobiologi dan Uji Biologis (Bioassay). Dengan menggunakan direct reading instrument Laboratorium KL mampu mengukur lebih dari 30 parameter kualitas air di lapangan secara langsung. - Laboratorium Teknologi Pendidikan dan Komunikasi Kesehatan (Lab.TPKK) : Laboratorium ini digunakan untuk mendukung pengembangan dan produksi media sehingga mahasiswa mampu merancang, mengembangkan dan menghasilkan berbagai media seperti poster, fotografi, slide bersuara, transparansi, leaflet, booklet, dan lain-lain Laboratorium Keselamatan dan Kesehatan Kerja   (Lab. K3) : Laboratorium K3 dikelola oleh Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Selain kegiatan perkuliahan, laboratorium ini juga digunakan oleh para pengajar untuk memberikan pengarahan kepada mahasiswa sebelum mengambil sampel dan demonstrasi alat yang digunakan dalam pengambilan sampel. Di samping itu, Laboratorium K3 memfasilitasi penelitian yang terkait di bidang K3 dengan menjalin kerjasama dengan pihak luar dalam bentuk peminjaman peralatan. Untuk mendukung kegiatan praktikum maupun penelitian Laboratorium K3 memiliki peralatan antara lain untuk mengukur kebisingin, temperatur, pencahayaan, heat stress,antrophometric, dan lain-lain. - Laboratorium Sumber Daya Manusia : Laboratorium ini dikelola oleh Departemen PKIP serta digunakan dalam pendidikan, pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia.

source: http://www.fkm.ui.ac.id/