Selayang Pandang UNIVERSITAS INDONESIA
- PSAF Ekstensi FKM UI 2018
- Aug 1, 2018
- 3 min read
1. Sejarah UI
Sejarah UI dimulai sejak zaman pendudukan Belanda yang membangun sekolah tinggi ilmu kesehatan dan kemudian dinamakan Dokter-Djawa School dimana mengkhususkan diri pada ilmu kedokteran. kemudian di akhir abad 19 berubah nama menjadi School tot Opleiding van Indische Artsen (School of Medicine for Indigenous Doctors) atau dikenal juga sebagai STOVIA yang berdiri selama 75 tahun. setelah STOVIA ditutup, sebuah Sekolah Kedokteran kemudian dibangun bersama dengan empat sekolah tinggi lain di beberapa kota di Jawa.
Sekolah tinggi tersebut adalah Technische Hoogeschool te Bandoeng (Fakultas Teknik) yang berdiri di Bandung pada 1920, Recht Hoogeschool (Fakultas Hukum) di Batavia pada 1924, Faculteit der Letteren en Wijsbegeerte (Fakultas Sastra dan Kemanusiaan) di Batavia pada 1940, dan setahun kemudian dibangunlah Faculteit van Landbouwweteschap (Fakultas Pertanian) di Bogor. Lima sekolah tinggi tersebut merupakan pilar dalam menciptakan the Nood-universiteit (Universitas Darurat), yang dibangun pada tahun 1946. Nood-universiteit berganti nama menjadi Universiteit van Indonesië dan ikut berpindah ke Yogyakarta saat menjadi ibukota negara namun pindah kembali ke Jakarta pada tahun 1949. Universiteit van Indonesië kemudian disatukan menjadi “Universiteit Indonesia” pada 1950.
sekarang Universitas Indonesia memiliki 2 lokasi kampus yakni di Salemba yang terdiri dari fakultas kedokteran, fakultas kedokteran gigi, dan sekolah pascasarjana. sedangkan kampus UI di Depok memiliki 14 fakultas, 2 Program Pasca Sarjana dan Program Vokasi. Keempatbelas fakultas tersebut adalah Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi, Ilmu Keperawatan, Farmasi, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Teknik, Psikologi, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Hukum, Ekonomi, Kesehatan Masyarakat, Ilmu Pengetahuan Budaya, Ilmu Komputer, dan Fakultas Ilmu Administrasi.
2. Visi Misi UI
Visi yang tercantum dalam Statuta adalah: “Menjadi pusat ilmu pengetahuan, teknologi, dan kebudayaan yang unggul dan berdaya saing, melalui upaya mencerdasakan kehidupan bangsa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sehingga berkontribusi bagi pembangunan masyarakat Indonesia dan dunia”.
Tahapan Visi 2015-2019 sebagaimana amanat dalam RPJP, tahapan visi 5 tahun pertama (2015-2020) adalah: “Mewujudkan Universitas Indonesia menjadi PTN BH yang mandiri dan unggul serta mampu menyelesaikan masalah dan tantangan pada tingkat nasional maupun global, menuju unggulan di Asia Tenggara”
Misi
Menyediakan akses yang luas dan adil, serta pendidikan dan pengajaran yang berkualitas.
Menyelenggarakan kegiatan Tridharma yang bermutu dan relevan dengan tantangan nasional serta global.
Menciptakan lulusan yang berintelektualitas tinggi, berbudi luhur dan mampu bersaing secara global.
Menciptakan iklim akademik yang mampu mendukung perwujudan visi UI
Tujuan
Menciptakan komunitas pendidikan yang inklusif, berdasarkan pada adab, kepercayaan, integritas, saling menghargai dan kebhinekaan dalam lingkungan yang aman dan bersahabat;
Menyiapkan peserta didik agar menjadi lulusan yang cerdas dan bernurani melalui penyediaan program pendidikan yang jelas dan terfokus sehingga dapat menerapkan, mengembangkan, memperkaya, dan memajukan ilmu pengetahuan, teknologi, dan kebudayaan;
Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan kebudayaan serta mengupayakan penerapannya untuk meningkatkan martabat dan kehidupan masyarakat, dan memperkaya kebudayaan nasional;
Mendorong dan menguatkan pengembangan ilmu-ilmu yang telah ada, maupun ilmu-ilmu dan kajian baru dalam bidang monodisiplin, multidisiplin, interdisiplin, demi menjawab tantangan persoalan kehidupan yang makin kompleks;
Mendorong dan mendukung peran serta aktif sivitas akademika dalam pembangunan dan pengabdian kepada masyarakat yang demokratis, sejahtera, dan beradab sebagai kekuatan moral yang mandiri;
Memperkuat peran sebagai penyelenggara pendidikan tinggi, dan bekerjasama dengan lembaga dan asosiasi profesi, sehingga lulusan dapat memperoleh keahlian pada tingkat professional;
Meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan kepada bangsa, negara, dan dunia melalui kolaborasi, kemitraan, dan kesempatan untuk pengayaan budaya dan pendidikan berkelanjutan, dan;
Berinvestasi pada pengembangan professional bagi semua warga UI dan juga dalam teknologi bermanfaat dalam rangka mencapai keunggulan kompetitif melalui pengajaran, riset, dan pengabdian kepada masyarakat.
3. Struktur Organisasi dan Pimpinan UI

a. Rektor : Prof.Dr.Ir. Muhammad Anis, M. Met.
b. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan : Prof. Dr. Bambang Wibawarta, S.S., M.A.
c. Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Administrasi Umum : Prof. Dr. Adi Zakaria Afiff, S.E., M.B.A.
d.Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi: Prof. Dr. rer. nat Rosari Saleh
e. Wakil Rektor Bidang SDM dan Kerjasama : Dr. Hamid Chalid, S.H., LL.M
4. Makna Lambang Makara UI
Lambang Universitas Indonesia terdiri dari dua unsur, yaitu: pohon dengan cabang- cabangnya dan makara:
Makna lambang Universitas Indonesia adalah sebagai berikut:
Pohon berikut cabang dan kuncup melambangkan pohon ilmu pengetahuan dengan cabang-cabang ilmu pengetahuannya, sementara kuncup tersebut suatu saat akan mekar dan menjadi cabang ilmu pengetahuan baru. Kuncup-kuncup itu akan senantiasa mekar selama pohon ilmu pengetahuan itu hidup. Dengan demikian, Sumaxtono ingin menyatakan bahwa cabang-cabang ilmu pengetahuan akan berkembang sesuai dengan kebutuhan dan kemajuan zaman.
Makara yang mengalirkan air melambangkan hasil yang memancar ke segala penjuru. Makna yang diberikan Sumaxtono adalah Universitas Indonesia sebagai sumber ilmu pengetahuan, akan menghasilkan sarjana-sarjana yang cerdas, terampil, penuh ketakwaan, berbudi luhur, dan berkepribadian, serta bersikap terbuka, tanggap terhadap perubahan dan kemajuan ilmu dan teknologi serta masalah yang dihadapi masyarakat, dan mampu menyelesaikannya sesuai dengan kaidah-kaidah akademik, di mana pun mereka berada.

Comments